Air mendidih pun kutuang, kudiamkan lalu kuaduk. Kuaduk perlahan hingga cepat dan perlahan kembali. Dengan cepat ketiga elemen itu berpadu menimbulkan larutan berwarna hitam pekat nan misterius.
Bagaikan penasaran, kureguk sesendok larutan yang terlihat hitam itu. Hmmm.. sungguh enak..
Kucium aroma yang keluar dari asapnya, Hmm.. Sungguh haruum dan menyegarkan.
Rasa yang tertinggal dimulut ada pahit juga manisnya. Sungguh abstak mengapa larutan hitam yang tampak tidak menggugah ini justru dinikmati ratusan jutaan orang diseluruh dunia tiap harinya. Sungguh membuatku berpikir sembari mereguk langsung dari cangkir tegukan kecil hingga besar. Sungguh tiada yg aneh tiap teguknya terasa sama saja. Namun ada yang spesial dari pada ritual menghangatkan tubuh tiap pagi ini.
Sungguh bergairah dan bertenaga! Mata yang seolah berat tertutup terasa terbuka lebar dan paru-paru ini membesar hingga udara masuk secara besar-besaran.. Ooh.. sungguh menenangkan jiwa setelah usaha dalam membuatnya. Ampas kopi yang tertinggal didasar gelas sungguh mengingatkan kita tentang nikmatnya kopi yang baru saja kita minum. Ini rasanya betul-betul seperti cinta!..
Sungguh aneh, saat kubaca tulisan ini bagaikan mengalami dejavu.. Mungkin karena rasa dan pengalaman yang sulit di deskripsikan bagai cinta yang selalu kunikmati tiap harinya dalam hidup. Entah cinta itu pahit atau bahkan terlalu manis untuk dilupakan dan pasti tersisa di dalam ingatan paling dasar kita tentang hangat dan semangat cinta. Love Is Like Coffee
Have your day! (-^_^-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar